UBS Prediksi EUR/USD Uji Resistance: Peluang Rebound di Tengah Penguatan Dolar AS dan Tekanan Ekonomi Eropa

UBS memperkirakan EUR/USD akan menguji level Resistance akibat penguatan dolar AS yang didukung data ekonomi solid di AS, sebelum berpotensi naik ke rentang 1.05-1.10 menjelang akhir tahun. Sebaliknya, ekonomi Eropa masih lesu, dengan PMI Januari menunjukkan pertumbuhan jasa yang marginal dan kontraksi di sektor manufaktur. Strategis UBS juga menyebut kebijakan tarif AS di bawah Presiden Trump dapat memperburuk tekanan terhadap euro.

Risiko tambahan meliputi yuan China yang melemah, memengaruhi mata uang pro-pertumbuhan seperti euro. UBS memproyeksikan peluang paritas dengan beberapa penurunan di bawahnya, namun peluang rebound tetap ada jika ECB mengakhiri pemangkasan suku bunga dan ekonomi AS melambat. Dolar AS saat ini sudah merefleksikan faktor positif, sementara euro mencerminkan faktor negatif, menandakan pergeseran sentimen membutuhkan perubahan signifikan.

UBS merekomendasikan memanfaatkan penurunan di bawah paritas untuk mengurangi posisi long pada dolar AS. Support teknis EUR/USD berada di 1.00 dan 0.985, sementara resistensi di 1.05. Risiko termasuk potensi kenaikan suku bunga Fed atau dampak tarif terhadap Eropa, yang dapat menjaga kurs di bawah paritas. Namun, jika pertumbuhan AS melambat lebih cepat dari perkiraan, EUR/USD dapat kembali ke rentang 1.05-1.10.